5 Hal Mengejutkan yang Pernah Dilakukan S. Chandrasekhar di Masa Hidupnya
5 Hal Mengejutkan yang Pernah Dilakukan S. Chandrasekhar di Masa Hidupnya - Tidak banyak orang yang tahu tentang tampilan Google Doodle pada 19 Oktober 2017 kemarin. Pasalnya Google menampilkan seorang sosok pria berambut klimis dan gambar matahari yang digenggam menggunakan besi penjepit. Publik yang bertanya-tanya pun menemukan jawabannya, bahwa beliau adalah Subrahmanyan Chandrasekhar.
TANPA penelitian yang dibuat oleh Subrahmanyan Chandrasekhar, barangkali evolusi bintang masih menjadi misteri. Penelitiannya membantu memahami semesta dengan lebih baik.
Subrahmanyan Chandrasekhar adalah seorang astrofisikawan yang memenangkan Hadiah Nobel karena teorinya tentang evolusi bintang yang menyebut tidak semua bintang akan menjadi bintang kerdil putih.
5 Hal Mengejutkan yang Pernah Dilakukan S. Chandrasekhar di Masa Hidupnya
1. S. Chandrasekhar mengubah pemahaman tentang pola evolusi bintang di tahap akhir
Pernahkah Anda mendengar tentang evolusi bintang?. Mungkin baru saat ini ya. Ternyata teori tentang evolusi bintang telah dikemukakan oleh S. Chandrasekhar sekitar 80 tahun lalu.
Tercatat pada tahun 1930-an, para ilmuwan menyimpulkan semua bintang akan runtuh menjadi bintang kerdil berwarna putih setelah mereka mengubah hidrogen dan helium yang terkandung di dalamnya. "Kurcaci putih" itu seukuran bumi, sangat padat dari kompresi elektron bintang dan nukleus.
2. S. Chandrasekhar mengemukakan pendapat yang lebih maju, menurutnya bintang tak diciptakan sama
Bila kita sering melihat bintang di malam hari dan memperhatikannya dengan seksama, maka akan terlihat perbedaan antara bintang yang satu dengan yang lainnya. Nah pendapat semacam ini juga dikemukakan oleh S. Chandrasekhar pada masa hidupnya kala itu.
Penelitiannya menunjukkan, beberapa bintang tidak berhenti berkontraksi di kemudian hari. Bintang yang memiliki massa 1,44 kali matahari akan terus berkontraksi. Angka 1,44 kemudian dikenal sebagat batas Chandrasekhar. Angka itu merupakan langkah besar untuk memahami bintang neutron yang diciptakan dan apa yang memicu ledakan supernova.
3. Temuannya mengisyaratkan adanya lubang hitam
Para astronomi mungkin memiliki alat yang lebih canggih untuk meneliti hal ini. Dan hal mengejutkan yang dilakukan S. Chandrasekhar pada saat itu adalah mengemukakan bahwa bintang memiliki lubang hitam.
Bintang dengan massa lebih besar dari matahari akan terus berkontraksi melampaui statistik kyrcaci putih. Kontraksi yang terus berlanjut inilah yang menciptakan supernova. Bagi bintang-bintang yang bermassa lebih banyak, kontraksinya akan berlanjut dan diperkirakan menghasilkan lubang hitam.
4. Menerbitkan teori pertama tentang evolusi bintang sebelum berusia 20 tahun
Evolusi bintang yang dikemukakan oleh S. Chandrasekhar mungkin tidak seperti teori evolusi Darwin yang menuai perdebatan panjang manusia hingga zaman saat ini. Terbukti pada usianya yang masih muda, astrofisikawan ini berhasil membuat teori tentang evolusi bintang.
Astrofisikawan India-Amerika itu juga terpilih menjadi anggota Royal Societu of London sebelum berusia 34 tahun. Tidak lama setelah itu ia menjadi profesor fisika disegani.
5. Dia menjadi pelopor astrofisikawan
Tidak mudah bagi S. Chandrasekrar untuk melakukan penelitian dan pengembangan pemikirannya hingga diterima oleh dunia. Pada masa muda Ia sibuk dengan penelitian dan teori evolusi bintang yang digagasnya.
S. Chandrasekhar menjadi astrofisikawan pertama yang memenangkan Hadiah Nobel. Penghargaan itu sebagai penghormatan atas penemuannya akan 'batas Chandrasekhar'. Penghargaan itu ia terima pada 1983.Pamannya seorang fisikawan, Sir C.V. Raman juga menerima Hadiah Nobel Nobel.
Itulah 5 Hal Mengejutkan yang Pernah Dilakukan S. Chandrasekhar di Masa Hidupnya. Semoga artikel ini bisa membantu menambah pengetahuan Anda.
Silakan di SHARE agar teman-teman Anda juga tahu tentang hal ini.
 |
| S. Chandrasekhar penemu teori evolusi bintang |
Subrahmanyan Chandrasekhar adalah seorang astrofisikawan yang memenangkan Hadiah Nobel karena teorinya tentang evolusi bintang yang menyebut tidak semua bintang akan menjadi bintang kerdil putih.
5 Hal Mengejutkan yang Pernah Dilakukan S. Chandrasekhar di Masa Hidupnya
1. S. Chandrasekhar mengubah pemahaman tentang pola evolusi bintang di tahap akhir
Pernahkah Anda mendengar tentang evolusi bintang?. Mungkin baru saat ini ya. Ternyata teori tentang evolusi bintang telah dikemukakan oleh S. Chandrasekhar sekitar 80 tahun lalu.
Tercatat pada tahun 1930-an, para ilmuwan menyimpulkan semua bintang akan runtuh menjadi bintang kerdil berwarna putih setelah mereka mengubah hidrogen dan helium yang terkandung di dalamnya. "Kurcaci putih" itu seukuran bumi, sangat padat dari kompresi elektron bintang dan nukleus.
2. S. Chandrasekhar mengemukakan pendapat yang lebih maju, menurutnya bintang tak diciptakan sama
Bila kita sering melihat bintang di malam hari dan memperhatikannya dengan seksama, maka akan terlihat perbedaan antara bintang yang satu dengan yang lainnya. Nah pendapat semacam ini juga dikemukakan oleh S. Chandrasekhar pada masa hidupnya kala itu.
Penelitiannya menunjukkan, beberapa bintang tidak berhenti berkontraksi di kemudian hari. Bintang yang memiliki massa 1,44 kali matahari akan terus berkontraksi. Angka 1,44 kemudian dikenal sebagat batas Chandrasekhar. Angka itu merupakan langkah besar untuk memahami bintang neutron yang diciptakan dan apa yang memicu ledakan supernova.
3. Temuannya mengisyaratkan adanya lubang hitam
Para astronomi mungkin memiliki alat yang lebih canggih untuk meneliti hal ini. Dan hal mengejutkan yang dilakukan S. Chandrasekhar pada saat itu adalah mengemukakan bahwa bintang memiliki lubang hitam.
Bintang dengan massa lebih besar dari matahari akan terus berkontraksi melampaui statistik kyrcaci putih. Kontraksi yang terus berlanjut inilah yang menciptakan supernova. Bagi bintang-bintang yang bermassa lebih banyak, kontraksinya akan berlanjut dan diperkirakan menghasilkan lubang hitam.
4. Menerbitkan teori pertama tentang evolusi bintang sebelum berusia 20 tahun
Evolusi bintang yang dikemukakan oleh S. Chandrasekhar mungkin tidak seperti teori evolusi Darwin yang menuai perdebatan panjang manusia hingga zaman saat ini. Terbukti pada usianya yang masih muda, astrofisikawan ini berhasil membuat teori tentang evolusi bintang.
Astrofisikawan India-Amerika itu juga terpilih menjadi anggota Royal Societu of London sebelum berusia 34 tahun. Tidak lama setelah itu ia menjadi profesor fisika disegani.
5. Dia menjadi pelopor astrofisikawan
Tidak mudah bagi S. Chandrasekrar untuk melakukan penelitian dan pengembangan pemikirannya hingga diterima oleh dunia. Pada masa muda Ia sibuk dengan penelitian dan teori evolusi bintang yang digagasnya.
S. Chandrasekhar menjadi astrofisikawan pertama yang memenangkan Hadiah Nobel. Penghargaan itu sebagai penghormatan atas penemuannya akan 'batas Chandrasekhar'. Penghargaan itu ia terima pada 1983.Pamannya seorang fisikawan, Sir C.V. Raman juga menerima Hadiah Nobel Nobel.
Itulah 5 Hal Mengejutkan yang Pernah Dilakukan S. Chandrasekhar di Masa Hidupnya. Semoga artikel ini bisa membantu menambah pengetahuan Anda.
Silakan di SHARE agar teman-teman Anda juga tahu tentang hal ini.
Subscribe Our Newsletter
